JAKaRTA, bungopos.com - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menyampaikan pidato dengan tema 'Suara Hati Nurani' sebagai tanggapan terhadap kondisi politik di Indonesia saat ini. Pidato tersebut disiarkan langsung melalui kanal YouTube PDI Perjuangan.
Megawati Soekarnoputri menegaskan, dirinya mendengar kehidupan politik di masa sekarang dengan pertimbangkan dengan hati nurani yang jernih sebagai kontemplasi.
"Maka saya memutuskan, sudah tiba saatnya untuk bebricara, berbicara dengan nurani, berbicara dengan tuntutan akal sehat dan berbicara dengan jebanan yang hakiki," tutur Ketua Umum PDI Perjuangan.
Dirinya menyampaikan, bahwa rekayasa hukum tidak boleh terjadi lagi. Hukum harus menjadi alat yang menghadirkan kebenaran. Hukum harus menjadi alat mewujudkan keadilan. Hukum harus menjadi alat mengayomi seluruh bangsa dan negara Indonesia.
''Dengan keadilan inilah kemakmuran pasti akan bisa diwujudkan. Karena itulah terus genggam erat semangat reformasi itu! Jangan lupa, terus kawal demokrasi berdasarkan nurani! Jangan takut untuk bersuara, jangan takut untuk berpendapat, selama segala sesuatunya tetap berakar pada kehendak hati rakyat,'' sebutnya.
Dia juga meminta semua pihak untuk terus kawal dan tegakkan demokrasi! Itulah katanya, kewajiban sebagai warga bangsa. Dan bahkan menjadi keharusan setiap anak negeri dan bangsa agar tidak terjadi kesewenang-wenangan. Sebab, kedaulatan rakyat harus terus kita junjung tinggi!
''Pemilu yang demokratis, yang jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia, harus dijalankan tanpa ada kecuali! Rakyat jangan diintimidasi seperti dulu lagi. Jangan biarkan kecurangan Pemilu yang akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi. Gunakan hak pilih mu dengan tuntunan nurani,'' terangnya. (***)