SEMINAR : PBNU dan UIN STS Jambi bahas digitalisasi dakwah menyasar millenial

PBNU dan UIN STS Jambi Bahas Wakaf dan Digitalisasi Dakwah

JAMBI, bungopos.com – UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi dan Kementerian Agama RI, bekerja sama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), menyelenggarakan Seminar Sistem Istinbath Hukum Islam & Bahtsul Masail Metode Penetapan Awal Bulan Hijriah. Seminar ini menjadi wadah untuk membahas isu-isu penting dalam hukum Islam dan praktik wakaf.

Seminar ini berfokus pada Fiqih Wakaf, Aset, dan Dakwah, dengan menghadirkan pemateri ahli seperti M.Silahuddin, Wasekjen PBNU; KH. Nurul Badruttamam dari Lembaga Dakwah PBNU; KH. Hodri Arief dari Rabithah Ma’ahid Islamiyah PBNU; serta H. Mokhamad Mahdum dari Lembaga Takmir Masjid PBNU.

Para pemateri menggarisbawahi pentingnya menjaga kualitas dan akreditasi pesantren agar tetap mendapat kepercayaan dari masyarakat. Selain itu, mereka juga membahas isu-isu aktual seperti kejahatan asusila di pesantren yang dikhawatirkan akan mempengaruhi citra pesantren di mata publik.

Dalam seminar tersebut, para ahli juga sempat membahas sekilas tentang falakiyah, terutama terkait penentuan arah kiblat, serta upaya digitalisasi falakiyah agar lebih relevan dengan kebutuhan zaman.

“Kami juga melibatkan generasi muda dalam dakwah, khususnya melalui influencer, untuk merangkul generasi milenial agar lebih peduli terhadap isu-isu keagamaan,” ujar KH. Nurul Badruttamam.

Acara ini dihadiri oleh peserta dari berbagai daerah seperti Jambi, Riau, dan Kepulauan Riau, termasuk akademisi dari berbagai universitas serta pengurus wilayah Nahdlatul Ulama. (***)

Editor: Arya Abisatya
Sumber: https://uinjambi.ac.id/