MUARATEBO, bungopos.com – Lubang berbahaya di jalan Tebo-Rimbo Bujang mengancam keselamatan.
Ada ratusan titik yang sudah berlobang membutuhkan perhatian serius dari pemerintah daerah maupun anggota DPRD Tebo.
Jalan milik pemerintah kabupaten Tebo yang menghubungkan 3 kecamatan itu padahal penyumbang jumlah pendapatan asli daerah tertinggi di Kabupaten Tebo namun tak di barengi dengan infrastruktur jalan yang memadai.
Sejumlah pengendara yang melintas mengaku khawatir dengan kondisi rusaknya jalan ini, karena dapat mengancam keselamatan orang yang melintas. Apalagi dalam kondisi hujan saat melintasi jalan tersebut.
Debi Erwin, warga yang selalu melintas di jalan tersebut menuturkan bahwa jalan utama menuju Kecamatan Rimbo Bujang belum lama dibangun. Namun sudah mengalami kerusakan.
"Kemarin ada beberapa titik yang rusak dan bergelombang. Sekarang sudah ratusan lubang yang di genangi air di jalan lintas tebo rimbo bujang," katanya,
Menurutnya, jalan tersebut menjadi akses utama keluar masuk warga beberapa kecamatan, diantaranya Kecamatan Rimbo Bujang, Rimbo Ilir, Serai Serumpun, Rimbo Ulu, Rimbo dan Kecamatan VII Koto serta VII Koto Ilir
“Jalan ini termasuk padat dan ramai dilalui masyarakat,dan pejabat maupun anggota Dewan baik menggunakan kendaraan roda dua maupun empat dan sekarang kondisinya rusak parah," katanya.
Dari pantauan di lapangan beberapa kerusakan sudah cukup parah karena aspal yang rusak semakin melebar. Tak jarang terjadi insiden kecelakaan di jalan tersebut.
Dari informasi yang di dapat, jalan lintas Tebo Rimbo Bujang ini pernah di tangani tahun 2018 yang lalu. Bahkan di tahun 2020 lalu, juga diadakan pemeliharaan.
jalan lintas Tebo Rimbo Bujang, dikerjakan dengan swakelola, dengan alasan mengejar mutu.
Bahkan pada tahun 2023 juga di anggarkan rigid beton dengan panjang lima ratus meter. Namun tidak mengurangi kenyamanan. Warga saat melintas di jalan tersebut.(bjg)Sumber: www.jambiekspres.co.id