JAKARTA, bungopos.com - Rokok adalah salah satu penyebab utama penyakit tidak menular, termasuk penyakit jantung, stroke, dan kanker. Tapi, yang lebih mengkhawatirkan adalah bahaya rokok pasif dan tersier, yang kerap kali terabaikan. Hal ini dapat berdampak buruk pada tumbuh kembang anak, mempengaruhi kesehatan paru-paru mereka, dan meningkatkan risiko terjadinya infeksi saluran pernafasan, asma, dan gangguan pendengaran. Selain itu, penelitian juga menunjukkan adanya korelasi antara paparan rokok dengan gangguan perkembangan neurologis dan kognitif pada anak.
Prof. Dr. dr. Meita Dhamayanti, SpA(K), pakar tumbuh kembang anak, dalam sebuah kesempatan menggarisbawahi bahaya yang dapat dialami anak sebagai korban tak disadari.
Penting bagi orang tua dan pengasuh untuk memahami risiko yang terkait dengan merokok di sekitar anak-anak dan melakukan segala upaya untuk melindungi mereka dari paparan rokok," ungkapnya seperti yang dikutip dari website https://ayosehat.kemkes.go.id/. (***)