MUARA BUNGO, bungopos.com - Peringatan hari jadi Kabupaten Bungo yang ke 58 tahun 2023 berlangsung meriah, saat rapat paripurna DPRD Kabupaten Bungo di ruang sidang paripurna, Rapat tersebut di hadiri oleh Gubernur Jambi Drs.H. Al Haris, Bupati Bungo H.Mashuri.S.P.M.E, Wakil Bupati H.Safrudin Dwi Aprianto,S.Pd.,M.M, anggota DPR RI, Anggota DPD RI Dapil Provinsi Jambi, Anggota DPRD Provinsi Jambi Dapil Bungo Tebo, Wakil Ketua 1 DPRD Bungo Jumiwan Aguza,S.M, Wakil Ketua II Martunis,Amd, serta tamu undangan lainnya.
Rapat itu di Pimpin Langsung oleh Ketua DPRD Bungo Jumari Ari Wardoyo, dalam sambutannya Ketua DPRD Bungo Jumari Ari Wardoyo menceritakan singkat tentang sejarah berdirinya Kabupaten Bungo, Hingga prestasi yang di raih oleh Pemkab Bungo di sepanjang tahun 2023.
Sementara itu Bupati Bungo H.Mashuri dalam sambutannya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran Gubernur beserta seluruh tamu undangan di Bumi Langkah Serentak Limbai Seayun tersebut. Oleh sebab itu, bupati mengajar secara bersama-sama, semua pihak memupuk semangat untuk terus berkarya demi membangun Kabupaten Bungo.
Hal ini katanya, selaras dengan “Tema HUT Kabupaten Bungo yang ke-58 Tahun ini, yaitu: Terus Berkarya Untuk Bungo Maju dan Sejahtera“.
''Semoga dengan bertambahnya usia Kabupaten Bungo, akan terus tercipta sinergi antara pemerintah dan seluruh Stakeholder untuk selalu melayani dan meningkatkan kinerja pembangunan guna mencapai kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bungo,'' terangnya.
Selain itu, Bupati juga mengatakan diusia Kabupaten Bungo yang sudah menginjak ke-58 Tahun ini, tentunya masih banyak cita-cita pembangunan yang harus dikejar dan dituntaskan.
''Ini demi kemajuan Kabupaten Bungo dan Provinsi Jambi yang kita cintai ini,'' tegasnya.
Bupati juga menerangkan memasuki tahun politik atau kontestasi politik tersebut, dirinya mengajak semua pihak menjadikan pemilu itu sebagai ajang demokrasi. Dimana pertarungan visi, misi, ide dan gagasan yang berkualitas dari masingmasing kontestan. Hal ini katanya, demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
"Berkaitan dengan hal tersebut, Saya himbau kepada kita semua, untuk bersama-sama menjaga iklim keamanan agar terus kondusif selama proses ajang demokrasi tersebut berlangsung. Dengan adanya proses demokrasi yang aman dan damai, diharapkan menjadi spirit bersama untuk terus berkarya demi kemajuan dan kesejahteraan Kabupaten Bungo yang kita cintai ini." katanya.
Disebutkannya, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bungo, disampaikan angka Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Bungo pada Tahun 2022 sebesar 4,73 Persen. Angka pertumbuhan ini lanjutnya, relatif stabil, meskipun selalu berfluktuasi.
''Adapun salah satu persoalan yang kita hadapi adalah kenaikan harga beberapa komoditas kebutuhan pokok yang berpengaruh terhadap angka inflasi,'' tuturnya.
Dikatakannya, berkat upaya dan kerjasama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bungo, inflasi di Kabupaten Bungo dapat dikendalikan. Ini semua lanjutnya, atas kerja keras pemkab dalam mengendalikan angka inflasi.
''Untuk itu Kabupaten Bungo mendapatkan alokasi Dana Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan Kategori Pengendalian Inflasi Daerah sebesar Rp. 9,5 miliar dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia,'' terangnya.
Dana insentif tersebut, lanjutnya, dialokasikan untuk kegiatan stabilisasi harga, operasi pasar dan bantuan bagi masyarakat. Oleh karena itu, sejalan dengan hal tersebut, pihak pemkab kata Bupati mendorong masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah, untuk tanaman holtikultura dan sayuran. Selain itu juga melakukan Kerjasama Antar Daerah (KAD), serta mendorong Gerakan Konsumsi Beras Lokal.
"Selanjutnya, untuk indikator pembangunan makro lainnya, yang menjadi gambaran dari tingkat kesejahteraan masyarakat dapat dilihat dari Indeks Pembangungan Manusia (IPM). Selama Tahun 2016-2022, IPM Kabupaten Bungo terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Adapun angka IPM Kabupaten Bungo saat ini adalah sebesar 70,55."tutupnya. *(eq)*