NIKMAT KOPI : Secangkir kopi dipagi hari membuat pikiran menjadi tenang dan fresh

Bisakah Membuat Kopi Tanpa Cafein ? Ini Jawaban

MUARA BUNGO, bungopos.com - Bagi sebagian orang kafein ini menjadi masalah besar. Karena menurut hasil penelitian, kafein dapat menyebabkan kegelisahan, insomnia, diare, keringat berlebihan, jantung berdebar, dan otot gemetar. Memang sepertinya, kesenangan minum kopi tak sepadan dengan dampak negatifnya.

Bisakah kafein dibuang dari biji kopi ? Jawabannya, bisa, hanya saja prosesnya tidak sesederhana yang dibayangkan. Sampai sejauh ini memang ada beberapa metode untuk melarutkan kafein ini sehingga terpisah dari kopi. Ada metodenya yang berisiko tinggi, tapi ada juga yang tidak ada risiko.

Metode yang tidak mengandung risiko tersebut antaranya, dengan cara  mendekafeinasi kopi. Ini paling umum dilakukan yakni dengan cara merendam kopi dalam larutan. Larutan tersebut dinamakan diklorometana atau etil asetat.

''Perlu diketahui, selain bisa untuk melarutkan kafein, diklorometana juga biasa digunakan sebagai pelarut cat atau minyak,'' ucap salah seorang pendidik kimia di perguruan tinggi di Jambi. 

Sedangkan etil asetat adalah senyawa eter alami dari buah-buahan. Senyawa ini biasanya terbuat dari asam asetat – komponen utama cuka – dan juga digunakan untuk membuat larutan penghapus cat kuku. Senyawa ini juga mengeluarkan wewangian khas.

Caranya, pertama-tama, biji kopi direndam dengan air, kemudian ditambahkan salah satu larutan di atas. Lalu Kafein akan ditarik oleh pelarut. Air yang telah mengandung pelarut kemudian digunakan terus-menerus sampai jenuh dengan rempah dan senyawa kopi. Pada tahap ini biji kopi tidak banyak kehilangan rasanya karena pada dasarnya mereka terendam dalam ekstrak kopi yang pekat.

Meredam biji kopi dalam pelarut ini mungkin dikhawatir agak berbahaya bagi kesehatan manusia. Tetapi, hasil penelitian Badan Obat dan Makanan AS (FDA) pada 1985,  menyatakan risiko bagi kesehatan dari diklorometan sangat rendah. Jadi bahayanya sangat ringan . Bagaimana dengan anda ? Apakah mau mencobanya ? Itu tergantung pilihan anda, mana yang lebih baik untuk anda. (arm)

 
Penulis: Arya Abisatya
Editor: Arya Abisatya