Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar secara resmi menutup Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Tahun Anggaran 2025

Upacara Penutupan Pendidikan Bintara 2025 di Jambi: 65 Prajurit Siap Jalani Perjalanan Pengabdian yang Baru

JAMBI, Bungopos.com - Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar secara resmi menutup Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Tahun Anggaran 2025 yang dilaksanakan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jambi, Rabu (24/12/2025).

Hadir pada kegiatan tersebut Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, Danrem Jambi Brigjen TNI Heri Purwanto, Kajati Jambi Sugeng Hariadi, Wakapolda Jambi Brigjen Pol. Mirza Mustaqim, Irwasda Polda Jambi Kombes Pol. Jannus Parlindungan, para pejabat utama Polda Jambi, Kapolresta Jambi, Kapolres Muaro Jambi, serta jajaran pejabat SPN Polda Jambi.

Rangkaian upacara penutupan diawali dengan persiapan pasukan, laporan komandan upacara, penghormatan kepada Inspektur Upacara, hingga pembacaan Keputusan Kapolri tentang pengangkatan Bintara Polri Tahun Anggaran 2025.

Momen puncak ditandai dengan penyematan tanda pangkat, pengambilan sumpah Bintara Polri, serta penandatanganan berita acara sumpah oleh perwakilan peserta.Sebanyak 65 (enam puluh lima) orang Bintara Polri secara resmi dilantik dalam upacara tersebut.

Dalam amanatnya, Kapolda Jambi menyampaikan ucapan selamat kepada para Bintara Polri yang baru dilantik beserta keluarga mereka. Menurutnya, pelantikan ini merupakan hasil dari perjuangan panjang, disiplin, dan pengorbanan selama mengikuti pendidikan.

 “Saya mengucapkan selamat kepada seluruh Bintara Polri yang hari ini resmi dilantik, serta kepada keluarga yang telah mendukung dengan penuh doa dan kesabaran. Ini bukan hanya kebanggaan pribadi, tetapi juga kebanggaan bagi keluarga dan institusi Polri,” ujar Irjen Pol. Krisno H. Siregar.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda Jambi juga membacakan amanat Kalemdiklat Polri yang menegaskan bahwa upacara penutupan ini menjadi penanda berakhirnya seluruh rangkaian pendidikan pembentukan Bintara dan Tamtama Polri Tahun 2025 yang telah dilaksanakan selama kurang lebih lima bulan di Sepolwan, Pusdik Lemdiklat Polri, serta SPN Polda di seluruh Indonesia.

“Upacara ini merupakan simbol berakhirnya proses pendidikan pembentukan. Namun sekaligus menjadi awal pengabdian saudara-saudara sebagai anggota Polri yang dituntut untuk profesional, berintegritas, dan siap melayani masyarakat,” lanjut Kapolda Jambi dalam amanatnya.

Kegiatan ditutup dengan doa dan acara tambahan berupa demonstrasi keterampilan siswa SPN, sebelum Inspektur Upacara meninggalkan mimbar dan upacara dinyatakan selesai.(*)

Penulis: Linnaliska
Editor: Linnaliska