BENCANA : Bencana kekeringan yang mengancam

2,2 Miliar Penduduk Dunia Krisis Air Bersih, Ini Tantangan Indonesia

YOGYAKARTA, bungopos.com -Dunia menghadapi tantangan yang semakin kompleks, mulai dari pertumbuhan penduduk, perubahan tata guna lahan, hingga perubahan iklim yang sangat mempengaruhi keberlanjutan sumber daya air. Retno Lestari Priansari Marsudi selaku Utusan Khusus Sekretaris Jenderal PBB mengatakan hampir seluruh negara di dunia sedang menghadapi ancaman krisis air.

"Data PBB menunjukkan lebih dari 2,2 miliar orang atau sekitar 1 dari 4 penduduk dunia tidak memiliki akses ke sumber air yang aman. Sementara itu, lebih dari 3,5 miliar orang atau sekitar 4 dari 10 penduduk dunia tidak memiliki akses terhadap sanitasi yang layak,” kata Retno dalam Focus Group Discussion (FGD) dan seminar terkait Water Security, di ruang Multimedia, Gedung Pusat UGM.

Menurut Retno, bencana yang berhubungan dengan air setiap tahunnya menyebabkan kerugian mencapai 550 miliar dolar, dan 95% kerusakan infrastruktur di dunia disebabkan oleh bencana terkait air. “Kita menghadapi tiga tantangan besar lain soal air, too much (banjir), too little (kekeringan), dan too polluted (pencemaran),” paparnya (***)

Editor: Arya Abisatya
Sumber: www.ugm.go.id