Navarin Karim

PILPRES : Memilih Secara Obyektif Dengan Metode Kuantitatif

 

Setelah matrik terbentuk tinggal memberi score scala likage boleh score 1 sd 4 atau rentang 1 sampai 5. Tergantung selera.  Jika score sampai lima berarti sangat kurang baik, tidak baik, kurang baik, baik dan sangat baik. Kalau score hanya empat, tinggal hilangkan saja katagori kurang baik.  Selanjutnya masukkan penilaian anda berkaitan dengan kriteria masing-masing yang sudah ditentukan terhadap  Capres. Kemudian jumlahkan ke bawah. Mulai kelihatan calon Presiden mana nilai tertinggi pilihan anda.  Belum selesai, karena Capres punya pasangan Cawapres. Berikutnya buat lagi matrik tersebut dengan mengantikan nama kolom capres menjadi cawapres. Seperti prosedur penilaian capres, kita lakukan hal yang sama, sehingga didapat siapa capres yang terpilih. Belum selesai. Selanjutnya jumlah nilai masing-masing presiden dan pasangannya kita totalkan, maka akan diperoleh  nilai masing-masing pasangan. Nilai tertinggi itulah yang kita pilih, Itulah nilai pilihan hati nurani anda. Tidak sulit bukan ! Tidak sesulit kalangan akademisi menggunakan dan mengisi aplikasi Sister, Siremun dan Sasaran Kerja Pegawai (SKP). Last but not least, tetap rahasiakan pilihan hati hingga  saat pencoblosan nanti. Dibilik orang lainpun tidak tahu pasangan mana yang kita pilih, karena yang kelihatan hanya  sepatu atau sandal si pemilih. Selamat berdemokrasi dengan gembira, tanpa friksi dan konflik. If you agree, please share more people anywhere.

 

Penulis: Navarin Karim
Editor: Arya Abisatya