Pemkot Jambi Bagikan Sembako Natal, Walikota Maulana Jamin Keamanan Ibadah dan Dorong Kerukunan Antar Agama

JAMBI, Bungopos.com – Pemerintah Kota Jambi menunjukkan komitmennya dalam menjaga kerukunan antarumat beragama melalui kegiatan Pembagian Sembako kepada masyarakat yang merayakan Natal, Selasa (23/12/2025), bertempat di Lobi Gedung Graha Siginjai, Kantor Wali Kota Jambi.

Sebanyak 163 paket sembako diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, kepada para petugas gereja se-Kota Jambi, pegawai kebersihan lingkungan hidup, PHL, petugas Dishub, serta personel Damkar.

Dalam sambutannya, Wali Kota Maulana menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada para tokoh dan pemuka agama Kristen, para pendeta dan romo, atas bimbingan yang selama ini diberikan kepada jemaat untuk terus menebarkan nilai kebaikan, kerukunan, dan kedamaian di tengah masyarakat Kota Jambi.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada para tokoh agama, pendeta, dan romo yang telah membimbing jemaatnya untuk senantiasa berbuat baik, rukun, damai, dan saling menghargai. Bantuan ini jangan dilihat dari nilainya, tetapi sebagai bentuk perhatian Pemerintah Kota Jambi dan perhatian Wali Kota kepada seluruh tempat ibadah yang telah menebarkan kebaikan di Kota Jambi,” ujar Maulana.

Maulana menegaskan bahwa semangat Kota Jambi Bahagia memiliki komponen penting, yakni nilai agamis, yang harus terus dijaga bersama. Oleh karena itu, ia telah menginstruksikan Badan Kesbangpol dan seluruh jajaran untuk memastikan seluruh rangkaian perayaan keagamaan berjalan aman dan damai.

“Kami bersama Polres, Dandim, dan para tokoh akan berkeliling ke tempat ibadah. Kami tidak ingin mengganggu, kami hanya ingin memastikan semuanya aman. Silakan seluruh warga Kota Jambi yang merayakan Natal beribadah dengan tenang, kami menjamin keamanannya,” tegasnya.

Namun demikian, Wali Kota juga mengimbau agar perayaan Natal dan Tahun Baru dilakukan secara sederhana, tidak berlebihan, serta menghindari kemewahan dan konvoi-konvoi yang berpotensi mengganggu ketertiban.

“Saudara-saudara kita di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh masih banyak yang berada di pengungsian. Mari kita jaga perasaan mereka. Tidak perlu hura-hura berlebihan. Lebih baik dana kita kumpulkan untuk membantu sesama,” kata Maulana.

Sebagai gantinya, Pemkot Jambi akan mengisi pergantian tahun dengan kegiatan bahagia berbagi dan doa bersama lintas agama, yang dipusatkan di Banjuran Budaya, tanpa pesta kembang api berlebihan.

Dalam sesi wawancara, Maulana menjelaskan bahwa pembagian sembako ini juga bertujuan untuk menjaga stabilitas inflasi, terutama menjelang hari besar keagamaan dan tahun baru, di mana kebutuhan masyarakat cenderung meningkat.

“Selain sebagai perhatian pemerintah, ini juga bagian dari upaya pengendalian inflasi. Biasanya saat hari besar kebutuhan meningkat, ada keluarga yang datang. Kita antisipasi agar inflasi bisa kita kendalikan, sekaligus membangun ikatan emosional dan kepedulian antar sesama,” jelasnya.

Ia juga memastikan bahwa pengamanan ibadah Natal akan dilakukan secara maksimal, dengan mengaktifkan pos-pos pengamanan di berbagai titik Kota Jambi.

“Kami ingin memastikan seluruh warga Kota Jambi dapat beribadah dengan aman dan nyaman. Kerukunan antarumat beragama adalah kekuatan kita bersama,” pungkas Maulana.(**)