Geger ! Sosok Mayat Pria Ditemukan di Kecamatan Batin II Pelayang

MUARA BUNGO, bungopos.com – Warga Kecamatan Bathin II Pelayang, Kabupaten Bungo, dibuat geger. Ini dikarenakan penemuan mayat seorang pria di kamar rumah kerabatnya, Selasa (16/12/25).Korban diketahui bernama Rendi (39), warga Desa Sungai Jerinjing, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

Jenazah korban ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB di sebuah rumah yang berlokasi di Kampung Sungai Kerang, Desa Talang Silungko, Kecamatan Bathin II Pelayang.

Diketahui, korban selama ini menumpang tinggal di rumah kerabatnya yang bernama Hendro. Korban pertama kali ditemukan oleh Hendro dalam kondisi sudah tidak bernyawa saat hendak dibangunkan di dalam kamar.

Terkejut dengan kejadian tersebut, Hendro kemudian melaporkan peristiwa itu kepada Ketua RT setempat dan perangkat desa. Laporan tersebut selanjutnya diteruskan ke pihak Polsek Bathin II Pelayang.

Mendapatkan laporan dari warga, personel Polsek Bathin II Pelayang langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta pemeriksaan awal. Polisi juga meminta keterangan dari saksi Hendro selaku pemilik rumah tempat korban tinggal.

Berdasarkan keterangan saksi, sebelum meninggal dunia korban sempat mengeluhkan sakit demam. Di sekitar lokasi kejadian tidak ditemukan tanda-tanda adanya keributan maupun kejadian mencurigakan.

Kapolsek Bathin II Pelayang, IPTU RF Ritonga, membenarkan adanya penemuan jenazah tersebut. Ia mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan dokter RSUD H. Hanafie Bungo, dr. Geri, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Dari hasil pemeriksaan medis awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban diketahui mengeluarkan kotoran dan terdapat bekas muntahan di bagian mulut,” ujar IPTU RF Ritonga.

Untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut, jenazah korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah RSUD H. Hanafie Bungo.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menunggu kedatangan keluarga korban yang sedang dalam perjalanan dari Provinsi Bengkulu.

Kapolsek menambahkan, dugaan sementara penyebab meninggalnya korban adalah karena sakit yang dideritanya.

“Dugaan sementara korban meninggal dunia akibat sakit, yang diduga berkaitan dengan penyakit asam lambung,” jelasnya.

Pihak kepolisian memastikan akan terus berkoordinasi dengan pihak keluarga dan pihak rumah sakit untuk proses selanjutnya. (aca)