KPK Warning Kepala Daerah se Jambi Jangan Korupsi

JAMBI, bungopos.com - Penjabat (Pj) Bupati Merangin H Mukti didampingi Sekda Merangin Fajarman, mengikuti jalannya rapat koordinasi (Rakor) sinergi dan penguatan pemberantasan korupsi, di Auditorium Swiss-Bell Hotel Jambi, Selasa (23/4).

Rakor yang dibuka Gubernur Jambi H Al Haris tersebut, juga diikuti para bupati/walikota se-Provinsi Jambi. ‘’Saya sangat mengapresiasi sekali digelarnya rakor yang sangat penting ini,’’ujar Pj Bupati Merangin.

Tampil sebagai pembicara pada rakor yang berlangsung khidmat penuh rasa kekeluargaan tersebut, Direktur Wil. I Edi Suryanto dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia dan Kasatgas Korsupgah I.3 Harun Hidayat.

Pada rakor tersebut, Edi Suryanto mengajak para kepala daerah di Provinsi Jambi untuk bersama-sama dan bersibergi melakukan pencegahan tindak korupsi di daerahnya masing masing.

‘’Tolong jadikan kami sebagai teman, sehingga dalam melakukan pencegahan tindak korupsi di daerah bapak dan ibu sekalian, kita bisa bersama-sama untuk melakukan tindakan pencegahannya,’’ujar Edi Suryanto.

Gubernur Jambi H Al Haris mengajak seluruh kepala daerah di Provinsi Jambi, untuk pro akif, terbuka dan sinergi dengan KPK dalam mengatasi tindak korupsi tersebut di daerahnya masing-masing.

‘’Para kepala daerah harus terus menjalin bersinergi dalam pencegahan pemberantasan indak korupsi. Jangan ada yang ditutup-tutupi dari kasus korupsi tersebut,’’pinta Gubernur Jambi.

Terkait pencegahan tindak korupsi tersebut, Pj Bupati Merangin H Mukti akan segera melakukan pembinaan kepada para kepala Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) dan memperbanyak pendidikan pencegahan korupsi di sekolah-sekolah.

‘’Artinya Kabupaten Merangin akan benar-benar serius berkomitmen dalam memperangi tindak korupsi. Kami akan terus bersinergi dengan APH dalam mencegahan tindak korupsi ini,’’terang Pj Bupati Merangin.

  Mukti pada pekan lalu juga telah melantik sejumlah pejabat di Inspektorat Merangin, untuk memperkuat pemberantasan tindak korupsi, sehingga Merangin akan bebas dari tindak korupsi